DOWNLOAD 88ID
Aplikasi Game Terbesar di Indonesia
DOWNLOAD APP

Indonesia mempercepat relokasi perumahan bagi korban bencana di Sumatera

Indonesia mempercepat relokasi perumahan bagi korban bencana di Sumatera


Jakarta (ANTARA) – Menteri Perumahan dan Permukiman Maruarar Sirait menyatakan relokasi perumahan bagi warga terdampak banjir dan longsor di Sumatera akan dipercepat sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Presiden ingin kita bekerja cepat, makanya kita harus berkolaborasi. Saya sudah mengeluarkan instruksi ke Dinas Perumahan di Aceh, Sumbar, dan Sumut,” ujarnya di posko terpadu bencana di Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh, pada Minggu.

Sirait mengatakan, lokasi relokasi warga terdampak bencana akan ditempatkan di kawasan yang aman dan tetap dekat dengan pusat aktivitas masyarakat.

Selain itu, kementeriannya juga tengah berkoordinasi dengan BUMN produsen semen Semen Indonesia untuk membahas metode pembangunan cepat.

“Kami sudah memanggil Dirut Semen Indonesia. Mereka punya cara khusus untuk membangun rumah dengan cepat,” ujarnya.

Pemerintah juga mempertimbangkan penggunaan panel modular Rumah Instan Sehat Sederhana (RISHA) sebagai pilihan konstruksi yang dapat dilakukan dengan cepat dengan tetap menjaga standar keselamatan yang tinggi.

Dia mencatat, kebutuhan rumah akan sangat besar mengingat jumlah pengungsi mencapai ratusan ribu.

Soal anggaran, dia menjelaskan, Presiden Prabowo Subianto sudah melakukan pertemuan dengan kementerian terkait untuk menyikapi kebutuhan dana tersebut.

Menteri Sirait juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat dan pelaku usaha yang telah berkolaborasi dalam memberikan bantuan tanggap bencana di Sumatera.

Banjir dan tanah longsor melanda tiga provinsi di Pulau Sumatera, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat pada akhir November 2025 akibat curah hujan dengan intensitas tinggi.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga 7 Desember, jumlah korban tewas akibat bencana tersebut mencapai 921 orang, dan masih hilang sebanyak 392 orang.

Bencana tersebut merusak sedikitnya 147 ribu rumah di 52 wilayah terdampak.

Berita terkait: Korban banjir di Aceh memohon bantuan perumahan setelah rumah-rumah tersapu banjir

Berita terkait: Parlemen mendesak perbaikan segera terhadap rumah-rumah yang rusak akibat banjir

Translator: Fathur R/Genta T, Raka A
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025


Previous Article

Tillie Medland: Dari Advokat Kesehatan hingga Panduan Kesehatan Holistik - Wawasan Sukses

Next Article

Mengapa Trustpilot adalah saham yang harus diperhatikan untuk eksposur ke pasar e-commerce

Write a Comment

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *